Kamis, 11 Oktober 2012

Are you like?? (one shoot)




Author: intan
novela^^// @Intan_NovELF

Cast: cho
kyuhyun
Kang sang neul
Other cast

Genre: romantic//yadong//
17+// T


#warning: saya
hanya menyalurkan imajinasi saya. Dan rasa penasaran yang ada di hati saya
tentang bagaimana parasaan para author yang sudah jago bikin FF yadong apalagi
NC. Jika FF ini berhasil dikategorikan yadong, berarti saya sudah tahu perasaan
itu gimana. Jadi, silahkan RCL supaya saya tahu hasilnya. ^^

#ini FF
“YADONG” pertama saya, jadi maaf jika kacau balau. ^^

No bashing!!
If you are like? Mee too. So, happy reading.


Wait!!! Masih
17- tapi ingin baca? Resiko ditanggung penumpang!!! ^^



Mata namja itu
terus fokus pada kamera yang sedang ia bidikan pada obyek yang menurutnya sudah
3 bulan ini dia nikmati dengan matanya. Namun belum ia nikmati dengan tubuhnya.


Kang sang
neul. Atau yang lebih terkenal di majalah dewasa dengan sebutan nao, sedang bergaya panas di depan
kamera kyuhyun, nama namja tersebut sekaligus fotografer yang menanganinya.


Sang neul tampak
sudah ahli dalam dunianya. Karena itulah modal yang ia punya. Wajah cantik yang
natural dan badan seksi yang ia rawat. Bukannya ia bodoh atau malas bekerja.
Jika ia mau, ia mampu menjadi pegawai perusahaan seoul yang terkenal. Namun dia
lebih memilih dunianya sekarang. Dunia dimana selama 5 jam dalam sehari, dia
harus mau memakai pakaian ketat, atau bahkan hanya memakai CD dan bra saja.
Atau jika agennya memintanya telanjang pun, akan san neul lakukan. karena,
dunia inilah yang ia mau.


“sedikit
merunduk.” Perintah kyuhyun.

“kau bisa
menekannya sedikit keras?” tanya kyuhyun.

“seperti ini?”
tanya sang neul sambil memperagakan gerakan yang diinginkan kyuhyun. Sedikit
merunduk sambil menekan buah dadanya sendiri. Memperlihatkan tonjolan yang
keluar dengan garis pisah yang tegas.

“ya?
Pertahankan.” Kata kyuhyun kembali memusatkan lensa kamera ke arah obyek.


Dan sang neul
kembali melakukan gerakan exotis lainnya.


“sudah cukup.
kita istirahat 30 menit.” Ucap kyuhyun.

“ne.” Sang
neul pun kembali ke ruang ganti, sebelum kyuhyun memanggilnya.

“tunggu sang
neul.” Cegah kyuhyun.
“ne, wae?”

“besok
jadwalmu naked.” Ingat kyuhyun.

“oh, baiklah.”
Kata sang neul santai. Seolah-olah seperti menerima pekerjaan menyapu rumah.


Kyuhyun terus
memandang tubuh sang neul yang semakin menjauh darinya. Bahkan ia melihat,
tubuh sang neul yang dicolek oleh fotrografer lainnya.

Kyuhyun
mengepalkan tangannya seolah-olah tak terima benda kesayangannya disentuh orang
lain.



Sang neul
berada di ruang gantinya. Membenarkan make up yang sedikit luntur di bantu
dengan karyawan lainnya.

‘aku memang
cantik.’ Batinnya.


Tak lama dari
itu, sun ji masuk dengan menggunakan handuk panjang. Kemudian melemparnya
sesuka hati. Bahkan gadis itu tak malu bahwa di ruang make up itu ada satu
namja yang sedang memijat salah satu model panas lainnya. Kau lupa? Mereka
bekerja di majalah dewasa yang sangat terkenal. Bahkan miyaXX yang dari jepang
pun kalah dari mereka. Itu sebabnya mereka sudah terbiasa dengan karyawan
lainnya.


“dasar
eunhyuk! Seenaknya saja dia meremasnya. Apa dia tidak tahu jika rasanya sangat
sakit?” keluh sun ji pada fotografer yang menanganinya.

“kau seperti
baru mengenalnya saja. apa kau tidak lihat tatapannya? Tatapannya seperti singa
yang siap menerkammu.” komentar sang neul.

“aish!
Sudahlah. Aku tidak butuh dengan komentarmu.” Kesal sun ji. Sang neul tertawa.

“lagi pula,
kenapa sekali-kali kau tidak mau memanjakannya? Dia sering curhat padaku.
Katanya, dai ingin mencicipimu.” Sang neul tertawa.

“aku tahu.
Setiap habis pemotretan, dia selalu memintanya. Lama-lama aku menjadi bosan
sendiri dengannya.”

“jangan
begitu. Dia itu sangat mencintaimu.”
“ah lupakan.”


Sang neul
tertawa. Pandangannya berganti pada teman satunya tadi yang sedang di pijat.
Sang neul terbelalak saat gerakan mereka berubah. Dari pijatan berubah ciuman
bernafsu.

Sang neul
sendiri heran, kenapa di tempat kerjanya banyak terjadi cinlok, alias cinta
lokasi. Berbeda dengannya. Tapi dia melupakan satu namja yang sering
memotretnya.


“bagaimana
hubunganmu dengan kyuhyun?” tanya sun ji yang membuat sang neul ingat.

“kyuhyun?
Hubungan kami baik. Kami rekan kerja yangkompak.”

“sun ji-ah?
Apayo!!” rintih sang neul. Karena dengan keras dan tiba-tiba, sunji memukul
kepala sang neul.

“babo! Bukan
itu maksudku.”
“lalu?”

“hubungan yang
istimewa. Hubungan yang melebihi rekan kerja.” Kata sun ji.

“tidak ada
hubungan yang seperti itu. Kami hanya teman dan selebihnya adalah rekan kerja.”
Ujar sang neul santai.

XXX


Sang neul
sengaja berangkat dengan mantel panjang. Tanpa orang lain tahu, jika di
dalamnya sang neul hanya memakai bra dan CD. Sang neul hanya malas berganti,
karena jadwalnya hari ini naked. Sesuai denganyang di ingatkan kyuhyun kemarin.


“kau sudah
datang sang neul?” sapa eunhyuk.

“ne.” Jawab
sang neul ramah.

“hari ini aku
yang akan menggantikan kyuhyun.” Ucapa eunhyuk.

“memangnya dia
kenapa?” tanya sang neul.

“pagi-pagi dia
menelfonku. Dan katanya hari ini dia tidak masuk. Katanya dia sedang sakit
flu.” Jelas eunhyk.

“ow? Baiklah.
Aku ganti baju dulu.” Pamit sang neul.


Di perjalanan
menuju ruang ganti, sang neul memikirkan kyuhyun. Padahal kemarin-kemarin
kyuhyun terlihat tidak ada gejala flu. Dan perasaan ini, entah kenapa sang neul
menjadi kawatir.


‘mungkin
karena cuaca yang mulai dingin.’ Batin sang neul.


Sang neul
melihat sun ji yan juga telanjang. Bukankah hari ini jadwalnya sun ji bergaya
di air? Pikir sang neul.


“kita naked
berdua.” Kata sun ji memberitahu.

“ow... kalau
begitu, aku akan berganti dulu.”
“ne.”


Sang neul dan
sunji berada di dalam bak mandi. Ya, jadwal naked mereka sekarang ada di kamar
mandi. Sekarang-sekarang ini gaya-gaya seperti itu sedang booming di kalangan
majalah dewasa.


Sang neul dan
sun ji mulai bergaya sesuai yang di inginkan fotrografer alian eunhyuk. Dia
takjub dengan keindahan tubuh 2 yeoja yang sekarang sedang ia potret. Bahkan
karyawan-karyawan lainnya yang melihatnya pun ikut takjub. Sang neul dan sun ji
termasuk model favorit di majalah tersebut.


“sekarang
nyalakan airnya.” Seru eunhyuk.

Dan petugas
pun memutar kran, dan mengarahkan air ke arah sang neul dan sun ji. Menambah
nilai keseksian mereka berdua.


“oke. Kau
istirahat sun ji. Dan kau sang neul, akan ku ambil adeganmu sendiri.”


Sun ji keluar
dari bak. Meninggalkan sang neul sendirian. Tapi itu bukan maslah bagi sang neul.

Dia mulai
bergaya. Mulai dari menggigit jarinya dengan tatapan seduktif, mencubit
putingnya sendiri, atau berikat pinggang yang membiarkan buah dadanya
menggantung indah.


“hari ini
jadwal juga diganti. Kau juga akan bergaya dengan taeycheon. Ah, itu dia
orangnya sudah datang,”


Sang neul
heran. Baru kali ini dia mendengar nama teaycheon. Apakah dia model baru? Sang
neul menoleh ke arah yang di tunjukan eunhyuk.

Dan betapa
terkejutnya sang neul saat melihat taeycheon. Tubuh yang sangat sixspack dan
tinggi yang melebihi kyuhyun. Sungguh tubuh pria idaman sang neul.


“taeycheon,
kau akan berduo dengan sang neul. Walaupun kalian belum kenal, aku harap kalian
bisa kompak.”

“ne.” Dan
taeycheon pun masuk kedalam bak mandi bersama sang neul.


“maaf, padahal
kita baru bertemu. Tapi harus melakukan adegan ini.” Bisik taeycheon.

“gwaenchana.
Aku termasuk profesional dalam pekerjaan. Semoga kita bisa menjadi rekan kerja
yang baik.” Balas sang neul.

“aku suka
sifat yang seperti itu.” Mendengar itu, sang neul tersenyum.


“oke kita
mulai.” Seru eunhyuk.


Dan sang neul
dan taeycheon mulai beraksi. Sang neul menekan sedikit pantat taeycheon, begitu
juga sebaliknya. Gaya pertama selesai.


Sang neul
mengalungkan tangannya di leher taeycheon sambil mengulum bibir taeycheon yang
merah alami. Sedangkan taeycheon tetap pada posisi menekan pada pantat sang
neul. Gaya kedua selesai.


Sekarang,
taeycheon berada di belakang sang neul. Memeluknya dari belakang. Tapi bukan
pinggang sang neul yang taeycheon pegang, melainkan sepasang buah dada sang
neul. Taeycheon meremasnya sehingga hanya kepalan tangan taeycheon yang
terlihat saat difoto. Gaya ketiga selesai.


“aarrrggghh....”
taeycheon sedikit mendesah saat sang neul mengocok juniornya. Padahal kocokan
itu sangatlah pelan.

Itulah yang
diperintah eunhyuk pada mereka berdua. Eunhyuk ingin mengambil gambar junior
taeycheon yang menegang dan pada waktu itu mengarah pada mulut sang neul. Namun
tidak sampai sang neul kulum. Hanya berdiri tegak kira-kira 5 cm di depan mulut
sang neul.


“oke
pertahankan.” Teriak eunhyuk.


“lucu sekali.”
sang neul tersenyum.


“kau ingin
mengulumnya?” tanya taeycheon.


Sang neul
mendongak. Alisnya terangkat setengah. Tak lama kemudian ia tersenyum.


“tidak.
Terimakasih.” Tolaknya. Dan gaya keempat pun selesai.

XXX


Sang neul
berdiri di depan pintu apartemen. Cukup lama memang. Tapi sang neul
memakluminya.


“siapa?” tanya
pemilik apartemen dari dalam.


“aku. Obyek
yang kau foto. Nao.” Jawab sang neul.


Kyuhyun
membuka pintu apartemennya. Seulas senyum diberikan kepada sang neul dan dibalas
sang neul.


“kenapa kau
ada disinin?” tanya kyuhyun heran.


“tentu saja
menjengukmu.” Jawab sang neul.


Sang neul
menempelkan punggung tangannya ke dahi kyuhyun. Dan benar, jika badan kyuhyun
sedikit panas.


“kau mau aku
masakan bubur?” tawar sang neul.


“aniya.
Terimakasih. Tapi aku sudah makan.”


“kalau begitu,
kau mau aku kelupaskan apel?” tawar sang neul lagi.


“tidak
masalah.”


Sang neul
bersandar pada tembok ranjangnya. Sedangkan sang neul duduk dipinggir
mengelupaskan apel untuk kyuhyun.


“bagaimana
pemotretan tadi?” tanya kyuhyun.


“seperti
biasa.” Jawab sang neul.


“aku dengar
dari eunhyuk, tadi ada pendatang baru yang langsung berduo denganmu. Apa itu
benar?” tanya kyuhyun.


Sang neul
dapat menangkap nada cemburu dari ucapan kyuhyun. Tapi dia hanya tersenyum.


“namanya
taeycheon. 2 tahun lebih muda darimu.” Jawab sang neul.


“beruntung
sekali dia.”


“beruntung
apa?” tanya sang neul.


“beruntung
karena langsung berduo denganmu.” Jawab kyuhyun.


Dan sang neul
benar-benar menangkap nada cemburu dari kyuhyun.


“tidak juga.
Ayo buka mulutmu.” Sang neul menyuapkan sepotong apel ke arah mulut kyuhyun.


“aku tidak
mau.”


“kau bilang,
kau mau makan apel. Ini sudah terlanjur aku kelupaskan cho kyuhyun.”


“kalau begitu
suapi aku dengan mulutmu.” Pinta kyuhyun.


“kau menjadi
manja sekarang.”


“Aku
menunggu.”


“kau mau atau
tidak? Kalau begitu, biar aku pulang saja.”


“mwo? Kalau
begitu, suapi aku pakai tanganmu saja.” kyuhyun menyerah.


Sang neul
tersenyum. “buka mulutmu.” Perintah sang neul.


Kyuhyun
melihat penampilan sang neul yang tertutup dengan mantel panjang. Selama
bekerja pada majalah tersebut, kyuhyun terbiasa melihat tubuh indah sang neul.
Tapi karena dia sakit, seharian ini dia tidak melihatnya.


“aku ingin
memotretmu.” Kata kyuhyun tiba-tiba. Sang neul menoleh.


“kau kan
sedang sakit.”


“apa tidak
boleh?”


“tunggu sampai
kau sehat?”


“selama ini,
aku selalu menikmati tubuhmu hanya dari pandangan mata. Itu pun dari lensa
kamera.”


“apa maksudmu,
kyuhyun?” tanya sang neul


“aku
menyukaimu.”


“mwo?” sang
neul terkejut.


“aku serius.
Kau mau menjadi nae yeoja kan?”


Sang neul
tersenyum. “terimaksih.” kata sang neul langsung.


“apa maksud
dari kata terimaksih?” tanya kyuhyun.


“terimakasih
karena sudah menyukaiku. Tapi maaf, aku sedang tidak berminat untuk
berpacaran.”


“jadi kau
menolakku?”


Sang neul
berdiri. Menarik selimut menutupi setengah tubuh kyuhyun. Lalu membereskan sisa
potongan apel tadi dan menuju ke dapur.


“kau mau
kemana?”


“aku akan
kembali.” Sang neul tersenyum.


Entah kenapa
kyuhyunmerasa tidak ingin berpisah dengan sang neul. Bahkan hari ini dia
mengutuk diri sendiri karena tidak bisa masuk kerja, dan membiarkan eunhyuk
rekan kerjanya memotret tubuh sang neul yang naked. Sungguh dia menyesal.


“kau mau
pulang?” tanya kyuhyun saat sang neul kembali dari dapur.


“hari ini aku
free. Aku masih ingin lama disini.” Jawab sang neul.


“andai aku
tidak sakit, aku akan memotretmu.”


“hahahaha....
apakah kau begitu terobsesi dengan tubuhku?” sang neul terkekeh.


Kyuhyun
mengangguk. Menatap tepat dimanik-manik mata sang neul. Dan tatapan itu dibalas
sang neul.

Cukup lama
mereka saling menatap. Bahkan mungkin keduanya sudah terlarut.


“haaahh... aku
sangat mengantuk.” Sang neul merangkak tidur di samping kyuhyun.


“kau mau tidur
disini?”


“aku sudah
terlanjur merebahkan tubuh. Bangunkan aku setengah jam lagi, ne?” sang neul
memejamkan matanya.


Bahkan jika
kyuhyun mau, dia dapat menyerang sang neul sesuka hatinya. Tapi niat itu di
urungkan. Dia bukan tipe jantan yang memaksa pada induknya.

Tapi bukankah
tadi kyuhyun memaksa sang neul untuk menciumnya? Entah apa yang dipikirkan
namja berhidung mancung tersebut. Yang jelas, sekarang dia lebih suka menatap
wajah sang neul yang sedang tertidur.


“aku memang
cantik. Jadi, jangan melihatku seperti itu.” Sang neul berbicara dengan mata
tertutup.


“kau bilang,
kau mau tidur?” kyuhyun merasa tertipu.


“aku hanya
bercanda. Pertama kali duduk di ranjangmu, aku langsung suka dengan ranjang
ini. Sangat nyaman.” Manja sang neul.


“bahkan kau
menyukai ranjangku. Kenapa kau tidak menykaiku?”


“jangan bahas
itu lagi. itu semua karena salahmu sendiri. Kalaupun kau tidak sakit flu, aku
mau menciummu. Tapi karena kau sakit, aku tidak bisa. Jadwalku sangat padat.
Apa jadinya jika aku sakit? Jadi, kita lakukan setelah kau sehat saja.”


Kyuhyun diam.
Tidak menyangka jika alasan sang neul seperti itu. Masuk akal juga, jika
mungkin saja sang neul tertular flunya.


“Lalu, kenapa
kau tidak mau aku potret?”


“udara disini
dingin. Itu sebabnya kesembuhanmu lambat. Apa tidak ada penghangat ruangan?”


Dan lagi-lagi
kyuhyun merutuki dirinya sendiri. Dia merasa bodoh.


“penghangat
ruanganku rusak.”

“begitu rupanya.”


“tapi, kau
belum menjawab pertanyaanku. Aku sudah menyukaimu sejak aku melamar di majalah
kita. Memotretmu selama 3 bulan lebih dan membidik tubuhmu dengan lensa
kameraku. Apa-“


“jika aku
sakit, berarti aku tertular flumu.” Potong sangneul sesudah mencium sekilas
bibir kyuhyun.

***


“haahhh...
akhirnya liburanku datang juga. Kyuhyun-ah, liburan selama 3 minggu bagaimana
kalau kita menginap di jeju?” usul sang neul.


“jeju? Aku
tidak tertarik.”


“mwo? Kau
tidak tertarik? Jeju itu pulau yang romantis bagi pasangan kekasih. Lagi pula,
sudah lama aku ingin kesana. Tapi karena pekerjaan yang sangat padat, niatku
menjadi batal.”


Kyuhyun
membiarkan sang neul mengoceh sesukanya. Yang jelas, saat ini kyuhyun merasa
haus karena menemani sang neul jalan-jalan mengelilingi taman seoul yang luas
setela pemberutahuan liburan tadi.


“kau malah
asik minum.” Sang neul cemberut.


“kalau kau mau
kesana, aku bisa menemanimu.”


“jinja? Gomawo
kyuhyun-ah?” sang neul reflek memeluk kyuhyun.


“kau tahu, aku
sudah memperbaiki penghangat ruangan. Sekarang, aku ingin memotretmu.”


Sang neul
masih mengenakan mantel. Dia enggan melepas mantel tersebut. Karena jika ia
lepas mantel tersebut, kyuhyun akan melihat tubuhnya yang naked.


“aku lelah
kyuhyun-ah.” Rengek kyuhyun.


“lensa
kameraku sudah siap.” Kyuhyun tersenyum.


Naked didepan
namjachingunya sendiri, apa salahnya? Sang neul mulai melepas kancing mantel
secara pelahan-lahan. Dan setelah sampai pada kancing terakhir, sang neul
segera menyibakkannya.


Kyuhyun yang
sudah siap dari tadi, langsung menekan tombol click. Mengambil gaya yang
menurutnya bagus. Kali ini kyuhyun tidak akan menjual hasil jepretannya.
Kyuhyun ingin menjadikan ini sebagai kenang-kenangannya dengan sang neul.


Sang neul
bergaya seperti kucing. Menunjuk miss Vnya, meremas buah dadanya sendiri,
berjalan seduktif ke arah kyuhyun, dan masih banyak lagi gaya yang dilakukan
sang neul.


“neomu
yeppeo.” Puji kyuhyun.


“apa hasilnya
bagus?” sang neul menghampiri kyuhyun.


Setelah
mengamati hasil gambar yangada di kamera, sang neul menatap kyuhyun.


“kau memang
fotografer yang hebat.” Puji sang neul juga.


“pakailah
pakaianmu, lalu istirahatlah. Kau pasti lelah.”


“kukira kau
mau melakukannya sekarang?”


“aniya. Kita
lakukan di jeju saja.” kyuhyun membantu memakaikan mantel  pada tubuh sang neul.


“kalau begitu,
ayo kita tidur bersama. Dan aku tidak mau memakai mantel ini.” Tolak sang neul
yang kembali melepas mantel.

“lalu?”


“aku ingin
mantelnya adalah kau.” Sang nel tersenyum manja.


Dan pada
akhirnya, mereka berdua tidur bersama. Dalam keadaan sang neul yang naked, dan
kyuhyun yang memakai kaos putih tipis dengan celana tidur.


“kau tidak
kedinginan?” tanya kyuhyun.


“aniya.” Jawab
sang neul singkat sambil meraba dada kyuhyun. Membentuk garis abstrak yang
tidak nampak bentuknya.


“kalau begitu,
selamat malam.” Kyuhyun mencium pucuk kepala sang neul.

***


Sang neul
merentangkan kedua tangannya. Menikmati udara segar di jeju. Tepat di balkon
villa yang dipesannya bersama kyuhyun.

Dia tidak
menyangka, jika mimpinya liburan di jeju menjadi kenyataan. Apalagi sekarang
dia berlibur bersama namjachingunya. Baginya, ini seperti acara honey moon.
Karena semalam, mereka sama-sama pertama kali melakukan. Sang neul tersenyum
kecil.


“aisshh... kau
mengagetkanku.” Sang neul terkejut.


“pagi-pagi
begini kau sudah bangun. Apa kau tidak merasakan dingin? Ditambah, kau hanya
memakai piyama yang tipis seperti ini.” Kyuhyun mempererat pelukannya dari
belakang.


“udara pagi
seperti ini baik untuk kesehatan kyuhyun-ah?”


“benarkah?” kyuhyun
mencium tengkuk leher sang neul. Membuat yeoja itu kegelian.


Setelah itu,
keadaan disekitar mereka menjadi hening. Kyuhyun tetap fokus pada tengkuk dan
rambut sang neul yang harum. Sedangkan sang neul terhanyut dalam pemandangan
pulau jeju dipagi hari.

Entah apa yang
dipikirkan mereka berdua. Hingga tiba-tiba dengan gerakan cepat kyuhyun
membalik tubuh sang neul dan mendaratkan ciuman di bibir sang neul.

Ciuman lembut
tanpa nafsu yang mengelilingi mereka. Mereka lebih menikmati ciuman tersebut.
Walaupun keduanya sama-sama melumat bibir satu sama lain.


Setelah
menghabiskan beberapa detik, kyuhyun dan sang neul menghentikan aksi mereka.
Ya, mereka butuh oksigen untuk bernafas. Bukankah konyol jika mereka mati hanya
karena terlalu bergairah dengan ciuman?


“wae?” tanya
kyuhyun karena  melihat sang neul yang
tersenyum.


“kau tahu?
Walaupun kita sudah sering berciuman, entah kenapa saat ciuman selesai, aku
melihat semburat merah di pipimu.” Jawab sang neul.


“mwo? E, itu
karena udara disini sangat dingin.” Kata kyuhyun gugup. jujur, kyuhyun masih
malu melakukan ciuman dengan sang neul. Bukankah itu lucu? Atau atau malah
aneh?


“kau bohong.”
Goda sang neul.


“aniya.... aku
memang kedinginan.” Kyuhyun langsung memeluk sang neul. Tak mau gadis itu
melihat semburat yang lebih jelas di pipinya.


“hahahaha....”
sang neul terkekeh. “hhhaaahh...” dilanjutkan dengan menghela nafas.


Dan lagi-lagi
suasana menjadi hening lagi.


“menikahlah
denganku.” Bisik kyuhyun disela-sela pelukan mereka.

“mwo?”


“berhentilah
dari pekerjaan itu. Dan kita akan menetap disini. Hidup bahagia bersama.”

“kyuhyun-ah?”


“aku serius.
Aku tidak rela jika orang lain melihatmu lebih dalam. Hanya aku yang boleh
memonopolimu. Bukan orang lain.”


“kyuhyun-ah?”
sang neul merenggangkan pelukannya. Mencoba untuk menatap wajah kyuhyun.
Meraparkan kedua telapak tangannya ke pipi kyuhyun.


“apa kau
serius?” tanya sang neul.


“tentu saja.”
jawab kyuhyun mantab.


Kyuhyun
sungguh-sungguh. Sang neul dapat melihatnya jelas dari tatapan kyuhyun yang
dalam. Dia bahagia. Tentu saja. Yeoja mana yang tidak bahagia jika orang yang
dicintainya melakukan hubungan intim untuk pertama kalinya dengan kita, dan
setelah itu dia mengatakan ingin menikahi kita. Apalagi jika kita sangat
mencintainya.


“jadi apa kau
mau, menjadi calon ibu dari anak-anakku?”


Sungguh, sang
neul terharu dari ucapan kyuhyun barusan. Dan apakah dia akan mengatakan tidak,
untuk menolaknya? Mungkin sang neul harus berpikir 1000 kali untuk berpikir.


“hey, kenapa
kau menangis? Apa aku menyakitimu?” tanya kyuhyun kawatir karena melihat sang
neul yang tiba-tiba menangis.


“tidak. Aku
hanya, hiks... aku hanya tidak percaya kalau kau akan mengatakan hal yang
seperti itu. Hiks...” sang neul terharu.


“mian. Bukan
maksudku untuk membuatmu menangis.” Ucap kyuhyun seraya menghapus air mata snag
neul dengan bibirnya.

“aku mau.”

“mwo?”


“aku mau
berhenti dari pekerjaan itu. Dan hanya akan menunjukkan pada suamiku. Hidup
bahagia di pulau ini, dan tentunya dengamu.”


Kyuhyun
tersenyum. impiannya terwujud. Walaupun selama ini dia hanya menikmati dari
lensa kamera, toh pada akhirnya dia juga menikmati dengan tubuhnya sendirian.
Apalagi kyuhyun akan menikmatinya kapan pun ia mau.


“gomawo sang
neul-ah?” ucap kyuhyun.


Sang neul
memeluk kyuhyun. Erat. Tentu saja. karena dia sangat mencintai namja ini.

Tidak lama
dari itu, sang neul juga merasakan sesuatu yang meraba pinggangnya. Kemudian
turun ke pantatnya. Dia tersenyum. Tahu maksud dari rabaan tersebut. Tapi sang
neul hanya membiarkannya.


“kau ingin
melakukannya?” tanya sang neul yang juga meraba daerrah selangkangan kyuhyun.


“kau sudah
membangunkannya, jadi kita harus melanjutkannya.” Jawab kyuhyun.


“arrhhgg...”
teriak sang neul lenting karena kyuhyun secara tiba-tiba menggendongnya seperti
orang yang sedang menculik.


“puaskan aku
mr. Cho...” kata kyuhyun sambil masuk ke dalam.



End





Bagaimana?
Apakah ini dapat di kategorikan menjadi FF yang yadong? Readers-readers yang
berpengalaman atau mungkin author yang sudah berpengalaman dalam membaca atau membuat
FF yadong, silahkan dikomen. :D

4 komentar:

  1. aku pernah baca ini tapi castnya Kyuhyun Sooyoung ._.

    BalasHapus
  2. lumayan mungkin nc 16 ato 17 (gk prnah liat crita nc 16 tpi sebutin aja)

    BalasHapus
  3. FF nya keren deh , aku suka , numpang promosi http://mysotoystory.blogspot.com/2015/03/leaving-on-jetplane-bag-1_3.html dibaca ya kakak , komen apapun diterima , makasih

    BalasHapus